Printer Epson seri L banyak sekali bermunculan setelah versi pertamanya
yaitu seri Epson L100. Printer seri ini memang sangat digemari dengan
fitur system infus yang telah disediakan pabrik. Sekarang sudah banyak
printer Epson Seri L di antaranya yang masih ready stock di toko-toko
komputer seperti L120, L220, L310, L311, L361, L363, L561, L563, L810,
L811.
Namun kesemua itu mempunyai batas pencetakan, sehingga ketika printer
sudah mencapai bahkan melebihi batas pencetakan tersebut, maka lampu
hijau dan merah pada printer akan berkedip yang dinamakan "blinking" dan
pada tampilan layar komputer Anda akan muncul kotak dialog "Service
Required". Hal ini terjadi karena Waste Ink Full, oleh karena itu harus dilakukan reset data.
Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk mereset Printer L120 yaitu :
1. Dengan menggunakan Software Resetter.
2. Dengan mengganti IC Data
Cara yang pertama yaitu reset printer Epson L120 dengan Software
- Hidupkan printer Epson seri L Anda
- Jalankan program Resetter Epson L120, L220, L310, L311, L361, L363, L561, L563, L810, L811 dengan cara dobel klik pada file AdjProg.exe. Jika belum punya software resetter klik DISINI.
- Pada kotak dialog berikutnya klik tombol SELECT untuk memilih model Printer yang akan direset.
- Setelah dipilih Model Printer dan Port-nya selanjutnya klik tombol Particular adjustment mode.
- Pada kotak dialog berikutnya pilih "waste ink pad counter" kemudian klik tombol OK.
- Setelah muncul kotak dialog "Waste Ink Pad Counter", ceklis Main Pad Counter. Nah, pada kotak dialog ini ada dua tombol yakni Check dan Initialization. Tombol Check digunakan untuk mencek point tinta yang telah keluar secara software yang nantinya akan kita reset ke 0 (nol), selanjutnya tombol Initialization digunakan untuk mereset Pad Counter (utama).
- Jika sukses maka akhiri proses reset dengan menekan tombol FINISH.
Cara diatas sudah saya coba dan berhasil.
Cara yang kedua yaitu reset printer Epson L120 dengan cara mengganti IC Data